Pengertian Waiter dan Waitress Serta Tugas & Tanggung Jawab Lengkapnya
Artikel yang membahas secara lengkap tugas dan tanggung jawab serta pengertian waiter dan waitress disertain skill yang dimiliki dan tips wawancara dengan HRD.
Pengertian Waiter dan Waitress
Pengertian waiter dan waitress atau pramusaji dalam istilah Bahasa Indonesia merupakan staf restoran yang bekerja untuk melayani para tamu yang datang ke restoran atau café mulai saat pertama datang, sampai dengan tamu tersebut pulang.
Semua kegiatan yang dilakukan waiter danwaitress biasanya telah sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) yang ada, sehingga semua fungsi, tanggung jawab, tugas dan segala ketentuan waiter dan waitress bisa dilaksanakan dengan baik.
Waiter dan Waitress Adalah…
Mari kita tegaskan definisi waiter dan waitress termasuk menurut para ahli
Waiter dan waitress adalah karyawan restoran yang memiliki tugas utama untuk memberikan pelayanan kepada para konsumen untuk memenuhi keinginannya akan makanan dan minuman secara professional.
Dalam pengertian lain, waiter dan waitress adalah seorang pramusaji yang bekerja atau bertugas dalam bidang pelayanan dan penyajian makanan dalam sebuah restoran juga menjaga kebersihan serta mempersiapkan meja makan (table set) untuk tamu yang datang.
Pengertian Waiter dan Waitress Menurut Para Ahli
- Menurut Marsum (2005:90), waiter dan waitress ialah pegawai/karyawati dalam sebuah restaurant yang bekerja menanti sejumlah tamu, bikin sejumlah tamu terasa mendapatkan sambutan dengan bagus dan nyaman, ambil pesanan minuman dan makanan serta menyajikannya, pula bersihkan restaurant dan lingkungannya dan persiapkan meja makan untuk tamu seterusnya.
- Menurut Drs. Adi soenarno, M.B.A (1995 : 205), waiter dan waitress adalah pelayan restaurant laki laki atau wanita yang punyai pekerjaan menanti tamu, layani pemesanan dan menyuguhkan makanan minuman untuk tamu itu.
- Menurut Dahmer dan Kahl (1996:1), ), waiter dan waitress adalah pegawai restoran yang usaha berikan layanan kepda tamu maka bikin mereka bisa rasakan kenyamanan dan penyambutan secara ramah, ambil pesanan yang mereka pesan, menyuguhkan makanan, bersihkan lingkungan restoran dan membenahi kembali meja yang hendak dipakai oleh tamu seterusnya.
Perbedaan Waiter dan Waitress
- Waiter ialah panggilan untuk orang pramusaji untuk pelayan laki laki
- Waitress ialah panggilan untuk orang pramusaji untuk pelayan wanita
Tetapi dari sisi pekerjaan dan tanggung-jawab baik itu soerang waiter ataupun waitress ialah sama.
Tugas dan Tanggung Waiter dan Waitress
Karena ada orang waiter dan waitress pastinya dapat membantu tamu yang hadir dalam berbagai hal, antara lain:
- Membantu tamu dalam memilihkannya tempat duduk
- Membantu tamu dalam pesan minuman dan makanan
- Membantu memperjelas makanan ataupun minuman yang barangkali belumlah diketahui oleh tamu
Uraian Tugas dan Tanggung Jawab
Sama hal yang sudah disebuthkan di atas, orang waiter dan waitress punyai pekerjaan inti yakni berikan layanan minum serta makan pada tiap-tiap tamu yang hadir ke restaurant.
Di bawah ini ialah pekerjaan dan tanggung-jawab waiter dan waitress lengkapnya:
1.Prepare Sebelumnya Mulai Bekerja
Pekerjaan dan tanggung-jawab Waiter dan Waitress yang pertama ialah bersih-bersih sebelumnya restaurant mulai membuka.
Pada biasanya orang waiter udah mengawali tugas mulai sejak sebelumnya restaurant membuka.
Prepare orang waiter mencakup berbagai hal, diantaranya:
- Membenahi tampilan dengan rapi dan santun dan sama dengan peraturan restaurant
Tiap-tiap restaurant punyai peraturan yang berbeda. Tetapi untuk beberapa umumnya ada padanan dalam soal tataan rambut, kemeja dan tampilan.
Tampilan Laki laki
Untuk orang laki laki, telah dipastikan potongan rambutnya harus pendek. Disamping itu pun tidak bisa memiara kumis, cambang dan jenggot.
Dalam soal aksesories, orang waiter cuma bisa memakai jam tangan saja. Jangan kenakan aksesories yang lain sekiranya gelang atau kalung.
Tampilan Wanita
Untuk wanita, peraturannya terkait dari aturan masing-masing restaurant.
Apabila restaurant mengijinkan, orang waitress bisa punya rambut panjang, tetapi harus terlilit rapi.
Bab aksesories, kebanyakan orang waitress cuma bisa menggunakan anting kecil saja. Jangan menggunakan anting besar, kalung, gelang, ditambah lagi gelang kaki.
- Membenahi Meja dan Menegaskan Meja Bersih, Komplet dan Rapi
Sebelumnya restaurant membuka, kalian harus menegaskan tidak ada kotoran atau tersisa makanan dari konsumen awalnya yang ketinggal di permukaan meja, kolong dan tempat seputarnya.
Disamping itu, check pula kelengkapan sendok dan garpu , apabila peraturan restaurant itu memang semestinya ada sendok dan garpu di meja.
Perlu diingat bereskan pula status meja dan bangku.
2.Stand by di Posisi yang Benar
Sesudah usai prepare dan restaurant mulai membuka, kalian harus berdiri atau stand by.
Area stand by harus di daerah yang simpel menyentuh sisi pandang seluruh meja. Maksudnya ialah agar kalian bisa lekas memberikan respon di saat ada konsumen yang panggil dan akan pesan makanan atau ajukan request tersendiri.
3.Memberikan Salam (Greating) di Konsumen dan Memberikan Pintu
Sementara beberapa waiter sedang stand by, pekerjaan dan tanggung-jawab waiter yang lain yakni harus ada yang mengawasi pintu.
Artinya mengawasi pintu yakni, di saat ada konsumen yang baru hadir, kalian harus dengan cepat memberikan pintu dan memberikan salam.
Kemudian tanya secara halus, meja yang mana akan dia tentukan.
Sesudah konsumen memutuskan meja, kalian periksa kembali. Yakinkan meja yang dipilih ada pada keadaan bersih dan komplet.
4.Menganjurkan Menu Idola dan Menu Baru di Konsumen
Sesudah konsumen memutuskan meja , lekas kalian beri resep menu yang ada.
Apabila konsumen itu ialah konsumen baru, karena itu berikan rujukan menu idola restaurant itu.
Tidak hanya terbatas di konsumen baru-baru ini, kalian harus juga menjajakan menu baru di konsumen berlangganan. Iya pastinya apabila ketika itu ada menu baru.
5.Waspada Apabila Konsumen Belum Siap Taking Order
Apabila konsumen tidak siap pesan, kalian meninggalkan dahulu meja itu.
Tetapi kalian harus tetap waspada di status yang simpel tampak. Hal demikian untuk membantu konsumen ketika dia panggil kalian untuk mengawali pemesanan.
6.Mendata Pesanan dan Menegaskan Keakuratan Pesanan
Saat konsumen sudah siap pesan, cepatlah hampiri konsumen itu.
Tulis seluruh pesanan secara benar.
Sesudah konsumen usai pesan, sebut kembali sejumlah menu pesanannya pada konsumen. Hal demikian untuk menegaskan kalau kalian tidak salah mendata dan konsumen tidak salah saat katakan pesanan.
7.Menjajakan Minuman
Apabila saat pemesanan makanan, konsumen tidak pesan minuman, karena itu tawarkanlah minuman untuk dia pesan.
Apabila barangkali, menawarkan minuman idola restaurant.
Tanya pula pada konsumen, kapan kalian harus menyediakan minuman.
Benar. Sepengalaman saya, lain konsumen lain juga tekadnya. Ada yang meminta minuman diawalnya, tetapi ada pula yang meminta minuman kelak sesudah makan.
8.Sampaikan Pesanan dengan Cepat
Sesudah usai taking order, cepatlah berikan pesanan ke kitchen (dapur) dan / atau pantry.
Mengusahakan agar supaya pesanan tersuguh secara berurut, mulai dengan starter (makanan pembuka), setelah itu main course (menu inti) dan paling akhir menu penutup (dizerts).
Kadangkala di kondisi restaurant penuh pengunjung, posisi penghidangan makanan dapat saja amburadul. Kadangkala dapat berlangsung makanan inti terlebih dahulu tersuguh, sementara chef belum usai mengolah makanan pembuka.
Itu alamiah saat jam penuh pengunjung.
Namun sekurang-kurangnya kalian harus mengawasi supaya barisannya kurang begitu kacau-balau, misalkan saja menu pembuka hadir bertepatan dengan menu penutup, sementara menu inti belum hadir. Itu kacau-balau sekali.
Untuk melatih agar makanan bisa tersuguh sesuai sama barisannya, awalilah belajar saat pukul sepi, yakni ketika cuma sedikit ada konsumen yang bertandang.
9.Menolong Runner untuk Memercepat Layanan
Ada saatnya suatu restaurant punyai runner spesifik.
Pekerjaan orang runner ialah mengantar pesanan ke meja konsumen dan menarik perlengkapan sisa makan dari meja konsumen.
Namun ada pula (bahkan juga bertambah banyak) restaurant yang menempatkan metode kerja waiter sekalian merangkap jadi runner.
Apabila restaurant tempat kalian punyai runner secara terpisah, ketika jam repot (terpenting week end), bantulah pekerjaan runner agar layanan di konsumen menjadi lebih cepat dan baik.
10.Perhatikan Konsumen dengan Teliti
Sesudah usai menyediakan pesanan, tidak bermakna pekerjaan kalian udah usai. Kalian perlu selalu perhatikan konsumen dengan teliti.
Kerap orang konsumen perlu kontribusi waiter untuk ekstra spoon (sendok), ekstra fork (garpu), ekstra tissue dan seterusnya.
Bahkan juga kerapkali ada konsumen yang ingin memperbanyak kembali pesanannya.
Sebab itulah kalian perlu selalu perhatikan konsumen, walaupun seluruh pesanan sudah tersuguh.
11.Menanggulangi Permasalahan
Apabila berlangsung permasalahan, misalkan ada salah taking order, karena itu jadi pekerjaan dan tanggung-jawab waiter untuk menyelesaikannya.
Upayakanlah untuk merampungkan sendiri permasalahan itu tiada menyertakan captain atau eksekutif restoran atau chef.
Contoh apabila berlangsung salah order, tukar dengan uang personal jika harga menunya kurang begitu mahal. Tidak perlu melacak siapa yang keliru dan siapakah yang betul.
Percayalah kalau uang yang kalian mengeluarkan untuk merampungkan permasalahan, kelak bakal tertukarkan yang bertambah banyak dan lebih bagus.
Terkecuali apabila kasusnya makin besar, barangkali kalian perlu kontribusi Captain, Eksekutif atau Koki.
12.Menolong Janitor atau Runner Merapikan Meja
Sesudah konsumen usai makan, karena itu dengan menuturkan ‘permisi’, ambil piring dan perlengkapan sisa makan yang lain.
Sedikit bersihkan meja pula apabila memang perlu.
13.Menjajakan Menu Penutup
Seperti juga minuman, ada saatnya konsumen tidak pesan makanan penutup ketika taking order.
Apabila kalian terasa konsumen yang begitu, tawarkanlah menu penutup pada saat kalian merapikan meja saat konsumen usai makan.
14.Berikan Bill / Nota Bill di Konsumen
Adakalanya bakal ada konsumen yang bayar billnya langsung ke kasir. Namun kerapkali pula konsumen panggil Waiter untuk minta bill.
Beri bill dengan katakan nominalnya. Tidak boleh cuma memberinya demikian saja.
Metode berikan bill semacam ini cuma berlaku untuk restaurant yang memastikan metoda pembayaran akhir. Tidak berlaku untuk restaurant tipe fast food dan sejenisnya yang memakai metoda pembayaran awalnya ketika pemesanan.
Kecakapan dan Kemampuan Dasar
Supaya bisa jadi orang waiters yang bagus dan teruji, karena itu triknya lumayan mudah.
Ada 3 kecakapan dasar yang harus kamu punya untuk mendukung jobdesk-mu supaya dapat jalan secara lancar. Adapun antara lain ialah:
1.Kuasai Bahasa Inggris
Waiters adalah ujung tombak dari suatu restaurant, lebih-lebih lagi apabila restaurant itu adalah hotel berkelas di mana sangat banyak tamu di luar negeri yang hadir.
Orang waiter dituntut untuk dapat sampaikan menu restaurant terhitung ke bahasa Inggris.
Untuk dapat pintar berbahasa Inggris, waktu ini kamu dapat ikuti banyak bimben online atau dengan sejumlah latihan di bermacam jenis terapan internasional untuk praktek langsung dengan native speaker.
Butuh di ingat kalau dapat berbahasa Inggris secara lancar bisa menjadi modal kamu di dunia tugas.
2.Kemampuan Berbicara
Karena pekerjaannya dapat banyak berhubungan dengan banyak tamu, karena itu komunikasi lancar itu harus terkuasai dengan orang waiter/waitress. Anda dituntut untuk dapat bikin tamu yang hadir terasa disongsong dengan bagus, begitu pula omongan hangat yang penting diawali dengan orang waiter di saat menjajakan menu yang berada di restaurant.
3.Metode Bawa Tray
Saat kamu ingin jadi orang waiters, karena itu kebolehan dalam bawa tray benar-benar dipertimbangkan. Anda harus mendalami bagaimanakah cara bawa tray ke meja tamu supaya tampak mewah dan professional.
Tetapi jika anda diterima dalam suatu restaurant, kebanyakan bakal ada pelatihan lebih dulu dan diajari metode bawa tray dan kejadian itu harus betul-betul dimaksimumkan.
Status dan Posisi Waiter dan Waitress
Status orang waiter dan waitress dalam suatu restaurant kebanyakan bakal dipisah kembali berdasar pada pekerjaannya. Antara lain status itu ialah :
1.Greeter
Ialah sisi yang bekerja untuk menyongsong tamu yang hadir untuk pertamanya dan arahkan tamu itu ke arah tempat duduk yang sudah disiapkan.
2.Taking Order
Ialah sisi yang bekerja untuk jual atau menjajakan minuman dan makanan dalam buku menu pada tamu yang hadir, dan menginfokan makanan apa yang idola, yang lagi promosi atau suguhan yang best seller.
3.Food Checker
Ialah sisi yang bekerja menanggulangi pesanan untuk diberikan ke kitchen, dan mengatur minuman dan makanan sebelumnya dihidangkan pada tamu yang pesan.
4.Runner
Ialah sisi yang bekerja untuk menolong food checker dalam mengantarkan makanan ke meja tamu yang pesan.
Tampilan Standard
Ada sekian banyak peraturan untuk jadi orang waiter dan waitress dalam suatu restaurant, terutamanya peraturan standard tampilan dari pramusaji di restaurant-restoran berbintang ialah sebagaimana berikut :
1.Kebersihan Tubuh
Harus benar-benar perhatikan kebersihan tubuh, karena pada dunia pramusaji kita dituntut selalu untuk tampil bersih karena terus terjalin dengan makanan dan kehigienis-an. Ditambah lagi orang waiter dan waitress bakal berbicara dengan banyak orang-orang maka kebersihan tubuh butuh untuk dijaga.
2.Kulit
Kebersihan dan kesehatan kulit harus juga mendapati perhatian teristimewa, karena kulit yang terurus pastinya dapat mendukung tampilan orang pramusaji saat melaksanakan layanan pada tamu yang hadir.
3.Rambut
Tampilan dan kesehatan rambut orang waiter dan waitress jangan dilalaikan. Bahkan juga untuk beberapa restaurant populer akan menyaratkan pelayan yang bekerja untuk dipotong rapi dan dijaga kesehatannya.
4.Tangan dan Kuku
Saat melaksanakan layanan minum serta makan, pastinya kebersihan tangan dan kuku harus benar-benar jadi perhatian. Jangan sempat tangan dan kuku orang pramusaji tampak kotor atau mungkin tidak dirawat . Maka perlu diingat untuk memangkas kuku dan melaksanakan perawatan.
5.Mulut dan Gigi
Sisi ini jangan dipandang sepele, saat pramusaji memperjelas dan menjajakan menu restaurant jangan sempat banyak tamu terasa terganggun dengan berbau mulut yang tidak lezat.
Oleh karenanya sikatlah gigi setiap waktu Anda makan, lebih-lebih lagi sebelumnya melakukan layanan kepada sejumlah tamu restaurant yang hadir.
6.Aksesori dan Pehiasan
Orang waiter dan waitress tidak diijinkan memakai pehiasan dan emas yang menonjol seperti kalung, anting atau sejeni gelang. Perihal ini memiliki tujuan supaya banyak pramusaji tampak lebih rabi, bersih dan higienis.
7.Kaus Kaki dan Sepatu
Kebersihan kaus kaki dan sepatu harus juga jadi perhatian, jangan orang pramusaji memakai kaus kaki yang berbau dan sepatu yang kotor . Maka kebersihan kaus kaki dan sepatu harus dipiara dengan bagus, disamping itu tentukan tipe sepatu dan kaus kaki yang nyaman dipakai
Sikap dan Tingkah laku Yang Penting Dipunyai
Orang waiter/watress harus punyai sikap dan tingkah laku yang dapat merefleksikan diri dengan bagus maka dapat berikan penglihatan positif dari banyak tamu yang hadir ke restaurant. Kebanyakan waiter dan waitress yang punyai kecakapan berbahasa inggri semakin lebih diprioritaskan terutamanya untuk restauran rasio nasional dan internasional.
Disamping itu sikap dan tingkah laku yang penting dipunyai orang pramusaji ialah :
- Sopan dalam menyongsong tamu
- Santun dalam berkata pada tamu
- Ramah kepada tamu yang hadir
- Menghormati tiap-tiap tamu yang hadir tiada memilah
Proses Kerja
Dalam lakukan pekerjaan orang waiter atau waitress, kebanyakan disinkronkan dengan proses yang sudah dibentuk oleh perusahaan. Normalnya proses kerja waiter dan waitress dipisah jadi 3 tingkatan antara lain ialah :
1. Sebelumnya Restoran Membuka (Pre-Opening) – Pengertian Waiter dan Waitress
- Membersihkan seluruh perlengkapan minum serta makan
- Menyiapkan perlengkapan minum serta makan sesuai sama tempatnya
- Menata meja restoran keseluruhannya
- Memeriksa side stand
- Menyiapkan buku menu minuman dan makanan setiap meja
- Melengkapi perlengkapan makan di meja yang sudah diminta oleh tamu
2. Sepanjang Restoran Membuka (During Operation) – Pengertian Waiter dan Waitress
- Menyambut tamu yang hadir
- Mengantarkan tamu ke meja makan
- Menawarkan menu minuman dan makanan pada tamu
- Memeriksa apakan minuman dan makanan yang diminta sudah disediakan
- Mengantarkan pesanan ke meja tamu
- Melayani seluruh tamu dengan bagus
- Menangani pembayaran
- Melepas tamu yang sudah usai makan dan membayar
3. Sesudah Restoran Tutup (Closing) – Pengertian Waiter dan Waitress
- Membersihkan dan simpan perlengkapan makan dengan aman
- Merapikan meja dan bangku ke tempatnya semasing
- Menyimpan kembali buku menu yang ada
- Membuat laporan kapasitas hari itu dalam log book
- Mematikan listrik dan perlengkapan yang telah tak dipakai
- Mengunci pintu restoran
Mengapa Memilih Menjadi Jadi Waiters
Dari beberapa survey yang kami kerjakan, ada sekian banyak argumen fundamental kenapa satu orang ingin jadi orang waiter/waitress. Salah satunya ialah:
- Pekerjaannya tidak menjenuhkan karena bakal berbicara orang baru tiap-tiap hari
- Termotivasi untuk belajar bahasa asing karena berhubungan dengan konsumen dari bermacam jenis aslinya
- Bisa memperoleh uang teknik dari konsumen atas layanan baik yang kita beri
- Banyak rekan dan rekanan apabila kita dapat merajut intimacy dengan banyak konsumen
- Melatih diri untuk disiplin baik dari layanan, tampilan dan kedatangan
- Mendapat jumlah makan maka bisa semakin irit pengeluaran
Pertanyaan Interviu dan Jawabnya
Untuk Anda yang berkeinginan untuk jadi waiter dan waitress dalam suatu restaurant atau hotel, kebanyakan saat penerimaan bakal ada sesion interviu.
Disini yang hendak tentukan apa perusahaan itu berkeinginan untuk memperkerjakan Anda atau mungkin tidak.
Adapun pertanyaan interviu waiter sesungguhnya benar-benar sederhana dan jawabannya-pun pula simpel.
Contoh pertanyaan dan jawaban interviu di restaurant dapat Anda saksikan berikut di bawah ini :
- Tolong jelaskan semua mengenai Anda yang perlu kami ketahui?
Jika Anda mendapati pertanyaan begitu, karena itu jawablah dengan singkat, padat dan terang. Datakan latar belakang anda sebagus mungkin terhitung pengalaman anda dalam bekerja awalnya. Katakan spirit Anda yang berkenaan dengan dunia waiters, dengan demikian faksi HRD dapat berkeinginan untuk menerima Anda.
- Kenapa Anda berhenti di pekerjaan Anda yang terakhir?
Pertanyaan itu sedikit memperjebak. Anda harus berhati-hati dalam menjawab jangan sempat jawaban Anda malahan bikin faksi HRD tidak terpikat pada Anda karena Anda bercerita banyak beberapa keluhan.
Agar semakin lebih amannya, Anda dapat bercerita kalau di perusahaan lama Anda kurang menghargakan kapasitas Anda maka Anda sukar meningkatkan diri. Namun dalam kerangka ini jangan sempat mendesak satu diantaranya faksi untuk cari justifikasi ya!
- Kenapa Anda ingin bekerja jadi orang waiters?
Apabila Anda mendapati pertanyaan ini, jawablah dengan argumen yang objektif. Misalnya saja karena Anda suka dengan penawaran upah yang makin tinggi, dan Anda ingin lebih produktif kembali untuk menyambut hari depan.
Bisa pula Anda menjawab dengan argumen lain seperti sama dengan spirit, ingin banyak memiliki rekanan atau senang berbicara dengan beberapa orang baru tiap-tiap hari.
- Kenapa kami harus memutuskan memilih Anda?
Banyak pelamar bakal menjawab dengan mendramatisasi kecakapan yang dipunyainya saat interviu, meski sebenarnya faksi HRD banyak orang dari psikiater maka bakal mengetahui yang mana over yang mana objektif.
Jadi arahan saya jawablah dengan bercerita kelebihan Anda yang dapat dipraktekkan dibagian waiters ini, jangan sempat mendramatisasi kemampaun namun dengan merendahkan kebolehan seseorang.
- Apa kekurangan paling besar Anda?
Untuk jawab pertanyaan ini, banyak pelamar yang ketidaktahuan. Mereka takut apabila bercerita kekurangan bakal membuat tersisih dari calon yang ada. Tetapi sesungguhnya ada tehnik untuk jawab pertanyaan ini dengan bikin kekurangan menjadi kelebihan.
Misalkan saya tidak sabaran untuk merampungkan suatu, saya begitu semangat dalam kerjakan tugas maka bikin saya lupa waktu, dan seterusnya.
Upah Waiter dan Waitress di Indonesia
Berkata berkaitan upah orang waiter dan waitress di Indonesia amat beragam terkait dari berapa besar perusahaan di mana dia bekerja.
Tetapi dapat dikatakan untuk umumnya upah waiter dan waitress di Kota Besar Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, Jogja berada di kisaran Rp. 2.050.000 – Rp. 5.000.000 untuk restaurant menengah ke atas.
Penutup Pengertian Waiter dan Waitress
Demikian artikel kami yang berjudul “Pengertian Waiter dan Waitress Serta Tugas & Tanggung Jawab Lengkapnya”.
Originally posted 2022-02-26 15:52:49.